Werder Bremen vs Galatasaray: Perebutan Masa Depan Derrick Köhn
Awal Karier dan Perjalanan Köhn
Derrick Köhn, bek kiri kelahiran Hamburg pada 4 Februari 1999, meniti kariernya dari akademi Hamburger SV sebelum bergabung dengan tim muda Bayern München. Setelah gagal menembus skuad utama di Jerman, ia mencari peluang ke Belanda bersama Willem II. Di sana, ia menimba pengalaman sebelum kembali ke tanah kelahirannya dan bergabung dengan Hannover 96, sekarang ia Sedang dalam pantauan Werder Bremen.
Di Hannover, Köhn menunjukkan kemampuan menyerang yang menonjol untuk seorang bek. Dalam dua musim, ia mencetak delapan gol dan membuktikan diri sebagai bek modern dengan naluri ofensif tinggi.
Transfer ke Galatasaray dan Peminjaman ke Werder Bremen
Performa cemerlang Köhn di 2. Bundesliga membuka jalan baginya untuk bergabung dengan Galatasaray pada Februari 2024. Klub Turki itu membelinya dengan mahar sekitar €3,35 juta. Meski sempat mencatat 14 penampilan, ia belum sepenuhnya menjadi pilihan utama. Pada Agustus 2024, Galatasaray meminjamkannya ke Werder Bremen, disertai opsi pembelian permanen senilai €5,125 juta.
Kehadiran Köhn di Bremen memberi klub kesempatan menilai kemampuannya di level Bundesliga sebelum membuat keputusan jangka panjang.
Kontribusi Köhn untuk Werder Bremen
Sejak mengenakan seragam hijau-putih Bremen, Köhn tampil dalam 27 laga Bundesliga 2024/25, mencetak dua gol dan memberikan dua assist. Debutnya pun langsung mencuri perhatian lewat gol penentu kemenangan atas Mainz. Meski bukan starter reguler setiap pekan, ia konsisten memberikan kontribusi positif dari sisi kiri.
Kecepatan menjadi salah satu senjata utama Köhn. Ia tercatat sebagai pemain tercepat Bremen musim ini dengan catatan 35,8 km/jam. Selain itu, kemampuannya bertahan dan ikut serta membangun serangan membuatnya jadi aset berharga.
Pelatih Ole Werner memuji peran Köhn yang disebut mampu “menghidupkan sisi kiri” tim. Bahkan, dalam beberapa laga terakhir, ia dipercaya bermain lebih maju sebagai gelandang kiri, menunjukkan fleksibilitas taktis yang penting bagi strategi tim.
Respons Galatasaray terhadap Situasi
Galatasaray hingga kini masih memantau perkembangan nya. Dengan opsi pembelian sudah tercantum dalam kontrak, klub asal Istanbul tak menutup kemungkinan melepasnya secara permanen, selama syarat finansial dipenuhi.
CEO Werder Bremen, Klaus Filbry, menyatakan bahwa klub belum mengambil keputusan final. “Kami masih mengevaluasi situasi keuangan dan kebutuhan tim secara keseluruhan,” ujarnya dalam wawancara terbaru.
Ini menunjukkan bahwa meskipun Köhn tampil positif, keputusan transfer permanen tetap bergantung pada sejumlah pertimbangan strategis dan finansial.
Werder Bremen: Keinginan Bertahan dan Proyeksi Masa Depan
Dalam sebuah wawancara dengan media Turki, Köhn mengungkapkan bahwa ia merasa nyaman di Bremen. Ia menyebut atmosfer klub sangat mendukung dan cocok untuk perkembangannya. Hal ini memperkuat indikasi bahwa ia ingin melanjutkan kariernya di Bundesliga bersama Die Werderaner.
Pihak Bremen juga melihat potensi jangka panjang dalam diri Köhn. Dengan usia 26 tahun, ia berada di puncak performa dan cocok untuk dijadikan pilar di sisi kiri pertahanan. Fleksibilitas peran serta pemahaman sistem membuatnya sangat cocok dengan rencana pelatih.
Jika negosiasi berjalan lancar dan pembelian diaktifkan sebelum jendela transfer musim panas ditutup pada akhir Agustus 2025, Köhn berpeluang menjadi bagian penting dalam ambisi Bremen untuk naik peringkat di musim 2025/26.
